balawistapangandaran.com – Banyak perguruan tinggi Indonesia yang memiliki jurusan kedokteran, namun tidak banyak perguruan tinggi yang mempunyai rumah sakit sendiri. Pihak universitas sengaja membuat rumah sakit karena bertujuan sebagai sarana pendidikan bagi mahasiswa kedokteran. Di Indonesia yang memiliki rumah sakit tidak hanya universitas negeri saja namun universitas swasta juga ada. Rumah sakit di perguruan tinggi Indonesia juga dibuka untuk masyarakat umum sebagai tempat berobat yang dilengkapi oleh fasilitas bagus pada umumnya.
Dengan adanya rumah sakit sebagai sarana praktik, mahasiswa juga bisa melakukan penelitian dan pelayanan kesehatan yang difasilitasi teknologi canggih sehingga pengobatan yang akan diterima masyarakat tidak mengecewakan. Berikut ini perguruan tinggi Indonesia yang punya rumah sakit sendiri:
1. Universitas Indonesia
Universitas nomor 1 di Indonesia ini mempunyai rumah sakit pertama dengan konsep bangunan Green Hospital Concept yang ramah lingkungan. UI juga dilengkapi dengan jembatan penghubung antara Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) dengan Gedung Ilmu Rumpun Kesehatan (RIK) yang sering disebut Sky Bridge. Didalam RSUI tersedia layanan kesehatan seperti ruang medical check up, ruang radiologi, ruang gawat darurat, ruang laboratorum, ruang perawatan intensif, ruang farmasi, dan ruang hemodialisis.
2. Universitas Gadjah Mada
Dahulu tahun 2010, rumah sakit universitas gadjah mada bernama Hospital Akademik namun pada tahun 2011 namanya diperbarui menjadi Rumah Sakit Akademik UGM (RSA UGM). Pada tahun 2014 namanya kembali diperbarui secara resmi menjadi Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada atau RS UGM. Peralatan medis RS UGM memiliki kualitas teknologi generasi terbaru yang didesikasikan oleh para dokter ahli dengan jam terbang profesional.
3. Universitas Brawijaya
Universitas asal Malang ini meresmikan rumah sakitnya pada bulan desember tahun 2016, setelah penantian lama selama 7 tahun untuk mendapatkan izin operasi dari Pemkot Malang. Walaupun begitu sekarang Rumah Sakit Universitas Brawijaya sudah dilengkapi dengan poli kandungan, operasi, rawat inap, poli jantung, IGD, farmasi, intensive care unit, poli anak, dan farmasi.
4. Universitas Airlangga
Sejak tahun 2011 Universitas Airlangga mendapat izin dari Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Surabaya agar bisa mendirikan Rumah Sakit Universitas Airlangga. Akan tetapi pembangunan gedung tersebut berjalan lancar sehingga para mahasiswa bisa praktek dan masyarakat bisa berobat. Rumah Sakit Universitas Airlangga sudah dilengkapi dengan pelayanan yang bagus seperti unit rawat jalan, laboratorium, instalasi rawat inap, medical check up, rehabilitasi medik, farmasi, radiologi, dan IGD.
5. Universitas Andalas
MoU (Memorandum of Understanding), PKS (Perjanjian Kerja Sama), Pemkot Pariaman, dan Universitas Andalas menjalin kerja sama untuk membangun rumah sakit yang dikelola oleh Universitas Andalas. Misi dibuatnya rumah sakit ini untuk mengembangkan organisasi pelayanan masyarakat dalam bidang kesehatan dengan kualitas tinggi. Sarana dan prasarana rumah sakit dibangun dengan 200 tempat tidur serta fasilitas yang lengkap.